Formulasi dan Presentasi Rencana Bisnis
Dalam mengenalkan bisnis kamu, baik itu kepada calon investor,
supllier, atau mitra bisnis strategis lainnya, kita membutuhkan media
komunikasi yang baik. Salah satu platform paling populer yang biasanya digunakan untuk presentasi profil perusahaan atau
bisnis adalah dengan menggunakan Power Point. Ada beberapa alasan mengapa Anda
perlu mempresentasikan bisnis Anda dalam format seperti ini, berikut diantara
kelebihannya:
- Umum digunakan baik perseorangan maupun perusahaan.
- Informasi dapat disampaikan secara runtut. ·
- Dapat menguatkan pesan dengan gambar.
- Disampaikan berdasarkan poin-poin utama.
Pada tulisan ini, kami akan membagikan contoh profil perusahaan dalam
bidang produk makanan. Contoh presentasi seperti ini, dalam dunia usaha biasa
disebut sebagai pitch deck.
Contoh Presentasi Bisnis yang Baik
Dalam membuat presentasi bisnis yang
baik, tidak semua informasi yang berkaitan dengan bisnis Anda harus
disampaikan. Jangan pula memberikan info yang sifatnya primer, namun hanya diberikan
setengah-setengah, karena itu akan membingungkan audience Anda. Berikanlah informasi yang sekiranya memang dibutuhkan oleh pembaca atau
penonton presentasi Anda. Kenali apa yang mereka butuhkan.
Sederhananya, apabila Anda membuat presentasi untuk investor, maka
sertakanlah peta market serta dana yang sedang Anda butuhkan. Jika Anda ingin
mempresentasikan kepada mitra bisnis strategis, maka komunikasikan nilai lebih
dari produk yang Anda tawarkan, dan seterusnya.
Secara umum, poin-poin
utama yang harus ada dalam presentasi bisnis terutama yang berupa produk, dapat
mengacu pada format ini. Format di bawah ini sudah cukup lengkap sebagaimana
presentasi di dalam company profile maupun business plan.
Isi Presentasi
Bisnis
Berikut yang harus dimuat dalam sebuah presentasi bisnis:
- Latar belakang, masalah dibalik lahirnya ide bisnis.
- Alasan yang kuat, mengapa bisnis Anda adalah solusi.
- Bisnis model, bagaimana cara Anda menghasilkan uang.
- Nilai tambah, yang menjadikan bisnis atau produk Anda berbeda.
- Ukuran pasar, siapa yang jadi target market dan seberapa besar potensinya.
- Perhitungan finansial, bagaimana proyeksi keuntungannya.
- Kondisi existing dari bisnis Anda.
- Kebutuhan perusahaan Anda sekarang
Komentar
Posting Komentar